Hampir semua orang pernah mengalami infatuation, naksir berat pada seseorang. Bertemu dengan seseorang dan kamu tidak bisa berhenti memikirkan dia, berkhayal tentang dia, sleepless nights, senyum-senyum sendiri jika memikirkan dia, terus menerus membicarakan dia kepada teman-teman kamu dan deg-degan kalau mau ketemuan dengan dia. Intinya kamu naksir dia. Perasaan itu muncul entah dari mana. Satu saat, kamu berpikir jernih, tahu-tahu kamu kepincut dengan orang ini.
Kalau kamu pernah merasa perasaan kamu terhadap seseorang bikin kewalahan tidak lama setelah terlibat dengannya, kamu sudah tergila-gila pada orang itu!
Perasaan jatuh cinta seharusnya seperti ini juga bukan? Perasaan melayang-layang, tidak bisa berpikir logis atau melakukan tindakan-tindakan konyol adalah tanda jatuh cinta?
Hey... don't get mix up...
BACA JUGA: Seven Year Itch
Infatuation membuat kamu terbawa suasana. Perasaan ini disebabkan oleh kadar serotonin dan dopamine yang meningkat di otak kamu. Bikin kamu bahagia dan smiling like an idiot.
Kamu membuat alasan untuk mengabaikan perilaku buruk dia atau tidak peduli bahwa pada kenyataannya banyak ketidakcocokkan antara kalian, karena kamu terjebak dalam pergolakan perasaan. Dan ketika kamu sedang naksir berat dengan seseorang, kamu biasanya merasa insecure karena tidak yakin apakah orang yang kamu sukai punya perasaan yang sama terhadap kamu. Apakah dia menyukai orang lain atau bahkan dekat dengan orang lain. Kamu jadi cemburuan dan posesif. Kamu takut kehilangan dia. Tapi perasaan itu bisa tiba-tiba menguap begitu saja. Yes, just like that!
Sedangkan cinta biasanya dimulai dengan naksir, tetapi menjadi lebih stabil ketika perasaan tergila-gila memudar. Kamu sepenuhnya sadar akan apa yang kamu hadapi, dan kamu tetap ingin melakukannya. Ketika kamu masih ingin bersama orang itu setelah "kegilaan" awal habis, itu pasti cinta. Dan hubungan yang kuat butuh waktu, komunikasi yang baik, affection, saling menghargai dan chemistry.
Jadi kamu sedang jatuh cinta atau cuma naksir berat sama seseorang?
Image by Designecologist from Pexels